PIM Jazz Festival, Indro Menghipnotis Jazz Lover Palembang
Acara PIM Jazz Festival berlangsung dengan meriah pada Rabu,8 Mei 2012 di Palembang Indah Mall.Acara yang digagas Radio Trijaya 87.6 FM dengan PIM dan Palembang Jazz Community dan didukung oleh Bank Sumselbabel mendapat respon bagus baik dari musisi-musisi lokal maupun pecinta jazz di Palembang.
Acara sendiri dimulai dan dibuka tepat pukul 17.00 dengan Clinic Music secara langsung bersama Indro hardjodikoro,Andy Gomez dan Iqbal. Mereka bertiga masing-masing berinteraktif tanya jawab langsung dengan peserta clinic music terkait musik jazz serta bagaimana teknik bermain alat musik bass,piano/keyboard serta drum.Beberapa peserta sangat antusias untuk bertanya, diantaranya ada Riki dari SMA Methodist yang bertanya seputar bagaimana improvisasi nada-nada minor dalam memainkan jazz.Bahkan ada juga pertanyaan dari seorang ibu yang ingin penjelasan detail tentang perbedaan keyboard dan piano dalam memainkan irama jazz. Clinic Music bersama Indro,Andy dan Iqbal juga diselingi contoh-contoh repertoar langsung dari beragam genre musik di jazz. Menurut Ketua Palembang Jazz Community Zaenal Hanani, Clinic Music ini selalu menjadi agenda setiap mengundang musisi jazz terkenal dari Jakarta. Diharapkan musisi-musisi jazz terkenal dari Jakarta seperti Indro Hardjodikoro Trio ini mampu sharing dan berbagi ilmu dengan musisi lokal Palembang.
Setelah Clinic Music acara berlanjut dengan penampilan band asal Palembang yaitu Jazzyndicate.Kelompok yang udah berdiri sejak 2011 ini mempunyai personil Yoga (guitar), Andre (drum),Andrean (bass), Berland (trumpet), Septia (vokal) dibantu additional musician pada piano yaitu Pieter. Kelompok Jazzyndicate ini dominan membawakan lagu-lagu acid jazz funk yang up beat,beberapa lagu dibawakan mereka seperti Biarkan,I Feel Great,terdiam,Moving On,Lebih Indah dan Kamu.
Berikutnya tampil grup Celestevoice, grup ini beranggotakan Aldhita Rizky Kinanti (vokal),Yoshua Ramonthi (bass), Roy (guitar 1), Gusri (guitar2), Sam (keyboard),Sigit (drum). Kekuatan grup ini pada aransemen harmoni yang dimainkan ditiap lagunya serta vibrasi dan power dari vokal penyanyinya.Celestevoice memainkan beberapa lagu diantaranya Cintaku,Could It Be,Risalah Hati,If Aint Got You, Kamu.
Station Manager Radio Trijaya 87.6 FM Eko Adji mempertegas bahwa jazz di Pelembang semakin berkembang termasuk munculnya banyak musisi-musisi jazz muda asal Palembang yang secara skill bermusik semakin baik.
Penonton yang memadati depan panggung Pim Jazz Festival makin banyak begitu tiba penampilan dari Indro Hardjodikoro Trio featuring Soukma. Dengan formasi trio yaitu Indro hardjodikoro (bass), Muhammad Iqbal (drum), Andy Gomez (keyboard/piano) dibantu vokalis Soukma. Mereka mengawali dengan sebuah lagu yang berjudul Phsycopath yang bertempo cepat yang diambil dari album solo Indro berlabel Feels Free. Berikutnya masih diambil dari album yang sama ,trio ini berimprovisasi dengan lagu berjudul Titik Awal.Berikutnya Indro memanggil Soukma sang vokalis yang menyanyikan 2 lagu yaitu Panon Hideung dan And I Love Him. Suara berat bariton dari Soukma menjadi ciri khas tersendiri dalam vibrasi vokal yang unik.
Selepas itu Indro mengajak musisi-musisi yang tergabung dalam Palembang Jazz Community untuk ikut berjamsession. Dan Jam Session berlangsung dengan meriah ,diawali oleh Abi yang menyumbangkan suaranya dengan lagu Moody’s Mood disusul dengan tampilnya Erwin yang memainkan guitar dan berkolaborasi dengan Indro Hardjodikoro Trio. Hendra drumer berkacamata dari Palembang Jazz Community juga ikut berjamsession disusul dengan majunya Rico pianis muda berbakat yang menggantikan posisi Andy Gomez. Satu lagi gitaris dari Palembang Jazz Community juga ikut meramaikan jam session yaitu Iqbal yang juga mengiringi vokalis Acil yang juga ikut menyanyikan lagu Spain.Indro Hardjodikoro kembali berformat trio dan menutup acara Pim Jazz Festival dengan komposisi Drum and Bass.
Intan dari Bagian Promosi Palembang Indah Mall diakhir acara mengatakan bahwa PIM akan berusaha secara rutin menggelar event-event jazz berkelas dengan melibatkan musisi-musisi jazz top tanah air. (Eko Adji S/WartaJazz)