Jazz di BaliKomunitasNews

PELUNCURAN ‘DUOTONES’ – KOLABORASI MUSIKAL UNTUK SEGENAP KHALAYAK

Pariwisata Bali saat ini baru bangkit dari lesu. Tapi tidak dengan kreativitas, sekurangnya itu dijawab oleh Kayane Band dan Planet Bamboo semenjak Februari 2002 lalu. Kedua kelompok dengan latar yang tak sama ini dengan semangat telah sukses mengusung kolaborasi musikalnya dalam “Duotones”. Dan untuk itu, sebuah pentas musik digelar untuk peluncuran CD album mereka yang bertajuk “Gathering” pada hari Rabu (17/04) yang lalu di Jazz Bar & Grille, Sanur – Bali.

Kolaborasi Duotones relatif menarik. Soalnya, mereka harus melakukan banyak penyesuaian-penyesuaian musikal mengingat kedua kelompok ini sebelumnya begitu suntuk bersetia-ria dengan musik yang diusung masing-masing. Taruh kata Kayane Band. Kelompok ini amat konsisten di jazz sebagai penanda musik modern. Sedangkan Planet Bamboo adalah kelompok musik yang begitu piawai memainkan perangkat musik akustik yang berpijak pada nada dasar pentatonik dari berbagai alat musik etnik di dunia. Jenis ini lazim disebut genre “World Music”.

Namun kedua kelompok musik ini sepakat, bahwa kolaborasi yang mereka lakukan itu tidak meluruhkan eksistensi diri masing-masing, justru menjadi sebuah tantangan agar bagaimana konsistensi bermusik mereka tetap terjaga, tambah pula memberi peluang yang sangat longgar untuk menggali kemungkinan-kemungkinan bermusik yang baru. Jelas itu tidak mudah, tapi jelas pula mereka tak akan menyerah. Dengan reputasi dan pengalaman yang baik, mereka tahu dan tertantang ketika harus menyesuaikan dan merespon nada-nada pentatonik dan diatonik untuk mencari harmoni yang baru. Karena itu pula, mereka akhirnya memutuskan untuk membawa nomor-nomor original mereka; Package from the Past, Moon Over Little Koiwa (ciptaan Yuri Mahatma), One Word (ciptaan Eko Sumarsono & Ami Rosady), Pergaulan/Gathering (Ciptaan Adi Suherman), Bamboo Forest, Cloudy (Ciptaan Michiro Umeda), dan Tranceformation (Ciptaan Arief Hendrasto)

Baik Kayane Band maupun Planet Bamboo merasa tertantang untuk dapat mempersembahkan sesuatu yang terbaik bagi masyarakat Bali penggemar musik khususnya. Ini merupakan idealisme mereka yang mau didedikasikan bagi apresiasi musik Bali. Untuk itu mereka berterimakasih kepada Jazz Bar & Grill karena memberi ruang bagi idealisme bermusik mereka. Sementara itu di pihak Jazz & Grille sendiri justru sangat antusias terhadap idealisme yang dipunyai kedua kelompok musik itu. Ada semacam kesamaan visi yang jelas antara mereka. Pihak Jazz & Grille sendiri telah lama memendam keinginan untuk mendukung gagasan-gagasan segar di bidang musik. “Walau kami hanya sedikit memberikan kontribusi, tapi apa yang kami lakukan mudah-mudahan bermanfaat,” ungkap Fuji, General Manager Jazz & Grill di tempat terpisah.

Pihak lain yang juga memberi dukungan penuh antusias terhadap pentas Duotones adalah Bali Jazz Forum. “Sesungguhnya kami juga tidak ingin institusi Bali Jazz Forum menjadi satu-satunya sandaran aktivitas musuk khususnya jazz. Kami menilai kontribusi dan spontanitas itu bisa datang dari siapa saja, lalu kita bisa menggarapnya secara kolektif,” ungkap Arif Budiman, akrab dipanggil Ayip, mewakili Bali Jazz Forum. Ditambahkannya, tak lama lagi akan ada program Jazz Goes to Campus yang diprakarsai kalangan mahasiswa. Dan Bali Jazz Forum akan selalu membantu seoptimal mungkin. “Ini sekadar menandai bahwa Bali Jazz Forum sangat terbuka bagi siapa saja yang menaruh perhatian terhadap musik jazz,” kata Ayip.

TENTANG KEDUA GRUP MUSIK

KAYANE BAND: didirikan oleh mereka yang memiliki pengalaman bagus di bidang musik jazz pada Oktober 1998 di Bali. Meski mereka tahu betapa musik jazz belum memasyarakat benar di Bali, namun mereka tak menyurutkan semangat untuk mengibarkan bendera jazz. Karena kesadaran itu, mereka memilih memainkan jazz yang agak mudah diterima pendengar di Bali. Pengalaman panggung mereka, seperti yang dapat disebut, di antaranya adalah; Bali Jazz Parade (Desember 2000) dan Indra Lesmana Reborn (April 2001) serta beberapa tempat di Bali yang sangat prestisius. Kayane Band memiliki situs: www.kayaneband.com

Kayane Band terdiri dari: Yuri Mahatma (guitar), Eko(bass), Ami Rosady(vokal), Eddy (drum), Emil(saxophone & Flute) serta Armand(Keyboard)

PLANET BAMBOO: Berdiri tahun 1999 dengan membawakan elemen musik mancanegara untuk menciptakan komposisi unik dan kerap disebut World Music. Dasar penciptaan mereka berangkat dari musik etnik seperti Sunda, Jawa, Bali, Arab, India atau Afrika. Personal kelompok ini terdiri dari berbagai etnik dan bangsa yang memiliki latar belakang musik yang berbeda, dan karena itu konsep bermusik itu mereka namai cross ethnic concept. Perjalanan bermusik mereka selama ini telah membawa Planet Bamboo menjadi grup musik etnis yang berkualitas dengan mengikuti beberapa performance penting di tingkat nasional maupun internasional. Mereka juga telah merilis album; Spirit of the Rhythm (Maret 2000) dan Flowing with the Rhythm (April 2001). Untuk menunjang kiprah bermusik mereka dan mempermudah akses informasi, mereka memiliki situs Planet Bamboo dengan alamat: www.bali3000.com/planetbamboo

Sedang personel Planet Bamboo: Arief Hendrasto(tabla, djembe, perkusi), Oded Charmi (perkusi), Michiro-U (rindik + perkusi), dan Adi Suherman (rebab, kendang sunda).

Kini “DUOTONES” memiliki management sendiri yang terbuka untuk lebih berekspresi dengan bermusik di depan publik baik khusus maupun secara umum. Guna mengetahui lebih jauh silakan membuka www.duotones.net atau mengontaknya di contact@duotones.net

Untuk anda yang tertarik memiliki album Duotones ini, silakan menghubungi Redaksi Warta Jazz di 081927825299 . Atau dapat mengirimkan email ke sales@wartajazz.net dengan subject ‘Pembelian CD Duotones’.

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker