Lionel Hampton vibraphonis Jazz tutup usia
Vibraphonis yang mewarnai perkembangan musik jazz dengan karya-karya besarnya selama enam dekade, Lionel Hampton meninggal dunia kemarin sabtu (31/8) dalam usia 94 tahun. Hampton sebelumnya diberitakan sempat dirawat Mount Sinai Medical Center menghembuskan nafasnya yang terakhir pada 6:15 pagi, ujar Phil Leshin, managernya.
Lionel Hampton dilahirkan pada tanggal 20 April 1908 di Kentucky Amerika Serikat. Ia tumbuh dilingkungan gereja katolik dan belajar di Holy Rosary Acadedemy, Wisconsin dimana pada saat itu dia belajar dasar-dasar bermain drum pada para biarawati Dominica. Setelah kembali ke Chicago, Hampton bergabung dengan band pertamanya yaitu The Chicago Defender Newboys disamping mulai belajar alat musik timpani dan marimba pada Major N. Clark Smith dan diwaktu luangnya Hampton sering melihat pertunjukan dari pemain perkusi Jimmy Bertrand yang merupakan idolanya yang juga mengajar Hampton bermain perkusi.
Baca:
Profil Lionel Hampton sang vibraphonis penuh dedikasi pada musik jazz
Tahun 1988 bertempat di Idaho, The Lionel Hampton Center resmsi dibuka sebagai tempat pertunjukan-pertunjukan seni dan salah satu dedikasi masyarakat untuk Lionel Hampton yang telah mengabdikan hidupnya pada dunia musik. Meskipun sudah tidak begitu aktif tapi pada tahun 90-an Lionel Hampton melanjutkan kegiatannya tour dengan big bandnya yang beranggotakan para musissi yang telah ikut pada masa keemasannya atau yang dijuluki Hampton’s Golden men Of Jazz antara lain Clark Terry dan Harry “Sweet” Edison, karir Lionel Hampton dan sepak terjangnya dalam musik jazz merupakan salah satu prestasi yang monumental dalam sejarah jazz, dedikasinya pada musik jazz telah mewarnai perkembangan musik jazz sampai saat ini dan jika kita bicara mengenai vibraphone dalam musik jazz tidak bisa melupakan nama Lionel Hampton, begitu juga jika membahas era ke-emasan Swing kita juga tidak bisa melupakan Lionel Hampton.