THE SOUND OF BELIEF : CARA MUSISI JAZZ MENYAMBUT RAMADHAN 1425 H
Seperti sebuah tradisi yang berlangsung beberapa tahun belakangan di Indonesia, setiap memasuki bulan suci Ramadhan, banyak album-album bernuansa religius memasuki pasaran. Salah satu yang hadir tahun ini adalah album bertajuk Sound of Belief yang dirilis oleh Victorious Music dan SSS Production.
Album ini digarap oleh Bintang Indrianto, Arief Setiadi, Idang Rasjidi, Joel Achmad, Netta KD, Mates, Gerry Herb, Hendry Lamiri, Rayendra Sunito, Didiet Maruto, Rizky Aditya, Sa’at, Dian HP, Pramono serta pengusaha Sugeng Sarjadi.
Dalam sebuah wawancara di radio Trijaya FM Jakarta, Bintang dan kawan-kawan mengutarakan alasan kenapa album ini dirilis. “Kami ingin mengekspresikan apa yang ada dalam benak kepala kami sebagai musisi”, demikian Bintang menyampaikan. “Inilah yang kami persembahkan tulus dari hati”, ujarnya lagi menambahkan.
***
CD dengan kemasan cukup eksklusif ini memuat 9 track. Isinya antara lain, Muhammad Miracles (Al-Fathihah), The Rhythm of Endearment, Remember GOD Always (An Nisaa), When YOU Touch Me, Lets Give Shalawat a Swing, The Beauty of Honesty (Al-Ikhlas), Everything Beautiful (Yaa-Thoybah), Journey To The Greatest History dan Submission : Time To Pray.
Muhammad Miracles (Al-Fathihah), yang menjadi pembuka track ini berisikan lantunan ayat suci yang menjadi Ummul’ Quran yaitu Surah Al-Fathihah memberikan suasana yang syahdu sekaligus magis. Aisya yang melantunkan Surah ini lantas membacakan terjemahannya dalam bahasa Inggris. In the Name of Allah, The Most Gracious, Most Merciful. “All the praises and thanks be to Allah, the lord of the “Alamin” * The most Gracious, the most Merciful.* The only Owner Of the Day of Recompense * You we worship, and You we ask for help * Guide us to the straight way* The Way of those on whom you have bestowed your Grace, not (the way) of those who earned your anger, nor of those who went astray.”Amiiieen *.
Lagu yang lain juga berisikan lantunan puji-pujian atau Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW, seperti dalam Lets Give Shalawat a Swing. Musiknya digarap Arief Setiadi dengan gaya big-band namun tetap nge-swing.
Sementara Sugeng Sarjadi, membacakan Surah Al-Ikhlas, dalam The Beauty of Honesty (Al-Ikhlas), yang menjelang bagian akhir, ia melafazdkan tasbih, istighfar dan tahlîl. Disini suara piano, sax dan lantunan ayat suci berpadu.
Lagu-lagu yang lain seperti judulnya sudah cukup menjelaskan bagaimana contents dari album ini. Walau dari sisi musikal tidak seluruhnya berwarna jazz, namun upaya mereka patut mendapatkan apresiasi dari pecinta musik di tanah air.
***
Bagaimana pasar atau pecinta musik menanggapi kehadiran album ini?. Wartajazz.com sempat menanyakan kepada Iman B. Santoso, seorang pecinta jazz di Jakarta. “Arransemen keyboard Idang di lagu kedua (The Rhythm of Endearment) mengingatkan kepada musik Miles Davis sekitar album “Decoy” dan “Tutu”. Arransemen paduan vokal di lagu ini juga sangat mengena”.
“Mutu suara rekaman dan kemasan fisik CD masuk kategori sangat baik. Saya cukup puas telah membeli album ini.”, demikian ujarnya. Namun ia juga memberikan kritik, “Yang agak mengganggu bagi saya yaitu ada pengucapan bahasa Inggris yang kelihatannya kurang benar secara gramatikal maupun pronounciation dari Joel. Mungkin keterbatasan Pak Sugeng Saryadi dalam mencari penyanyi yang sesuai untuk segala keperluan”.