News

Michael Franks siap hibur Jakarta dan Surabaya

Penyanyi Jazz Legendaris dunia yang sangat dikenal di Indonesia khususnya Michael Franks akan hadir di Jakarta dan Surabaya, dalam rangkaian World Tour 2008.

Pertunjukkan di Jakarta dan Surabaya akan digelar pada hari Rabu, tanggal 10 Desember 2008 di The Ritz Carlton – Pacific Place, Jakarta dan Minggu, tanggal 14 Desember 2008 di Shangri-La Hotel – Surabaya.

Adapun harga tiket masuk dibagi menjadi 3 (tiga) kelas yaitu:

Jakarta

  • Platinum seharga Rp. 2.000.000,- (Include Cocktail) & Seat Number
  • Gold seharga Rp 1.000.000,-
  • Silver seharga Rp 500.000,-

Surabaya

  • Platinum seharga Rp. 550.000,-
  • Gold seharga Rp 350.000,-
  • Silver seharga Rp 250.000,-

Dalam Konser kali ini, Michael Franks akan membawakan lagu – lagu hits-nya seperti: Antonio’s Song, Popsicle Toes, Monkey See, Monkey Do, The Lady Wants to Know, When the Cookie Jar is Empty, Tiger in the Rain, Rainy Night in Tokyo, and Tell Me All About It.

Formasi Michael Franks dalam tournya kali ini adalah Michael Franks (Lead Vocals), Veronica Nunn (Vocals), David Mann (Sax & Flute), Jay Anderson (Bass Guitar), Willard Dyson (Drums & Percussion) dan Charles Blenzig (Piano).

Pesan tiket anda sekarang, hubungi 021-8310769 atau sales@wartajazz.net dengan nama lengkap, nomor handphone dan jumlah tiket serta kelas yang anda inginkan. Buruan, tiket terbatas!

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

6 Comments

  1. sing my song, forgotten for so long, let the music flow…..
    tiket 2 kota udah kugenggam, sayang cuman dapet gold. Hiks…hiks…hiks…

  2. Michael masih punya “spark” yg tidak hilang sejak pertama dia mengeluarkan albumnya, suara yg stabil, teknik menyanyi yg baik dan ciri khas Michael Frank yg membuat musiknya menjadi easy listening. Namun sedikit saran untuk para PROMOTOR agar juga memperhatikan “tiket” sehingga penonton tidak menjadi sedikit, untuk tiket yg termahal tidak perlu banyak, mungkin dengan menjual yg terjangkau akan lebih mendatangkan para FANS dan pencinta dari sang artis. Tidak semua artis yg mengadakan concert hanya memikirkan UANG tapi dibalik semua itu dia juga ingin melihat “berapa banyak” fans yang bisa hadir menikmati karya-karyanya yang jatuh lebih memberikan kebanggaan. Jumlah kursi yang banyak kosong di kelas UTAMA dapat terlihat jelas dari atas panggung .. kalau saya menjadi Michael Frank .. terus terang akan sangat kecewa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker