SILIR , Angin Segar Nan Sumilir Untuk Pecinta Musik Indonesia

Silir Pujiwati , mungkin belum banyak yang tahu tentang penyanyi satu ini, meskipun sebetulnya sering melihat atau mendengar suaranya terutama bagi penggemar grup musik Kua Etnika dan Sinten Remen yang dikomandani seniman musik G. Djaduk Ferianto. Album baru dari Silir yang juga diberi titel SILIR, di produseri oleh Djaduk Ferianto di bawah label DF ini berisi 10 lagu, 7 lagu karya Silir dan Ryo (Lalulah Lara,Khayalan,Jangan Pura-Pura,Bumi Menangis,Jadikan Legenda, Di Awang-Awang,Senandung Pujian), 3 lagu karya Djaduk Ferianto (Lautan Cinta,Lampu Cinta, Tari Senggol).

Musik yang diusung merupakan musik yang meskipun masih bernuansa pop tapi bersifat progressive dan diracik dengan konsep crossover dengan sentuhan lintas genre, etnik, tradisi, jazzy, bossas, world beat, rock, techno dan lain-lain,semuanya diracik dan diaransemen sesuai dengan karakter lagu dan vokal dari Silir. Kejelian Djaduk Ferianto sebagai panata musik layak diacungi jempol, potensi vokal Silir yang dinamis dan variatif bisa terpresentasikan dalam album ini, dan Silir bisa mengeksplorasi vokalnya seluas mungkin, pengalaman sebagai pesinden maupun penyanyi membuat gaya unik tersendiri dalam melantunkan lagu. Satu lagi, ternyata kemampuan Silir dalam membuat komposisi tidak kalah dengan kemampuannya mengolah vokal.

Album yang dirilis bulan Mei 2009 ini mungkin akan dapat menjadi salah satu angin segar dalam kancah musik Indonesia, bisa menjadi alternatif dari maraknya musik-musik pop yang hampir mempunyai warna seragam akhir-akhir ini. Bagi yang berminat mengoleksi album baru dari Silir bisa memesan dan mendapatkan di WartaJazz, Padepokan Seni Bagong Kussudiarjo, Jaringan Radio Sonora dan Majalah Gong.