Fourplay oh Fourplay-ku
Hampir 45 menit sebelum jadwal yang tertera pada schedule resmi (19:00 – 20:00 wib) dari panitia Jakarta International Java Jazz Festival 2011, pintu D1 – Tebs Hall JIExpo Kemayoran telah dipenuhi penonton yang antusias ingin menyaksikan jago Smooth Jazz dunia: Fourplay. Ini adalah penampilan ke dua pada festival kali ini setelah pada hari Jumat juga tampil di panggung yang berbeda di A3 BNI Hall JIExpo Kemayoran.
Begitu pintu terbuka, byurrr berlarianlah para penonton berebut menuju depan panggung yang sudah berdiri di atasnya: Bob James di belakang keyboards, Nathan East meyandang bass, Chuck Loeb menyandang guitar dan Harvey Mason duduk tenang di belakang drum. Nathan masih sempat mengabadikan banyaknya penonton dengan kamera sakunya, sungguh pemandangan yang menyenangkan: tak ada batas antar pemain dan penonton.
Setelah host sedikit menyampaikan kata pembuka (yang tampaknya tidak diminati penonton) mereka berempat langsung menghentak lagu pertama, suasana masih hangat. Pada saat lagu ‘Chant’, saya rasa tidak ada satupun penonton malam itu yang tidak ikut berdendang meskipun hanya dengan bersenandung, suasana menjadi agak panas. Suatu koor indah tanpa seorang dirigen, tanpa latihan, tapi sangat merdu dan bagi penulis ada kebanggaan karena yang mengiringi adalah Fourplay.
Lagu-lagu selanjutnya sudah tidak sempat diikuti lagi oleh penonton, karena seakan mereka sudah tersihir dengan kepiawaian masing-masing pemain, dan ditingkahi dengan lelucon kelas tinggi. Menunjukkan bagaimana kebersamaan mereka hingga sampai ke hitungan yang penonton-pun susah menterjamahkan, mereka menghentikan permainan secara serempak dengan gaya mematung dan kemudian bersama-sama main kembali tanpa ada cacat antar mereka, wuuihhh..
Memang sangat layak jika Fourplay dikategorikan dalam musisi tingkat dunia saat ini. Sejak album pertama mereka di luncurkan pada tahun 1991 bertajuk “Fourplay” sampai sekarang masih tetap ditunggu oleh penggemarnya di seluruh dunia. Lagu-lagu yang sangat akrab di telinga kita di antaranya ‘Wish you were Here’, ‘Bali Run’, ‘Moonjogger’, ‘Between the Sheets’, ‘After the Dance’ menjadi andalan mereka untuk mengakrab-kan dengan penonton. Dan malam itu mereka berhasil, kami tetap menunggumu Fourplay.
hahaha host tidak diminati ya hahahaha memang sih soalnya udah nunggu lama penontonnya.. tapi saya bangga loh membuka utk Fourplay hari itu… klo ada rekaman last day 4play ini mau dong liat kasih… please linknya