Jika kita melihat peta Indonesia yang bertabur pulau-pulau, maka terbayang bagaimana luasnya negeri yang dilewati garis khatulistiwa ini. Menyebut nama Ambon, maka terlintas bagaimana orang-orang yang ketika bangun tidurnya, musik menjadi denyut nadi yang tak terpisahkan dari jiwa.
Barangkali semangat itu juga yang menjadi salah satu dasar kembali hadirnya Ambon Jazz Plus Festival 2011 sekaligus mengukuhkan Kota Ambon sebagai “The Music City” yang rencananya akan dideklarasikan tahun ini. Gubernur Maluku dan Walikota Ambon mendukung penuh pelaksanaan Ambon Jazz Plus Festival 2011.
Kegiatan Ambon Jazz Plus Festival yang tahun ini memasuki usia penyelenggaraan yang ketiga, akan menampilkan sejumlah artis dan musisi Jazz plus sejumlah performer di genre musik lain seperti Hip-hop, R&B, Soul, Gospel, World beat, itu sebabnya ada tambahan kata plus dibelakang Ambon Jazz.
Tempat pertunjukan yang dipersiapkan oleh panitia adalah Pattimura Square, jalanan didepan kantor Pemerintah Kota (Pemkot) dan area parkiran Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku pada mulai Jumat 7 Oktober hingga Minggu 9 Oktober 2011.
***
Artis Pendukung Ambon Jazz Plus Festival 2011
Siapa saja yang akan datang dan memeriahkan perhelatan tiga hari ini?. Mari kita absen satu-persatu. Band Jazz fusion Donny Suhendra Project akan hadir bersama sejumlah grup lain seperti Syaharani dengan ESQI:EF (Jakarta) lalu Julian Abraham Marantika, Aldi Suave (Electro Acid Jazz), Maya Hasan dan Starlite yang semua personil pendukungnya perempuan – semua band tersebut tadi berasal dari Jakarta. Dari kota gudeg, hadir Jafuzz Cobre dan dari Ambon sendiri ada kelompok Last Pretence.
Lineup internasional yang akan hadir dalam AJPF 2011 adalah David Becker Tribune (USA) dengan warna Fusion Jazz, lalu Jessica Manuputty (Belanda) dengan contemporary Jazz, lalu gitaris Harri Stojka & Band (Austria), Lou Nusa Funk (Belanda) dengan Rock Blues Jazz, dan Beat of Soul (Malaysia) yang memainkan Jazz Pop plus Gugun Blues Shelter yang berwarna blues.
Dari genre crossover & world beat ada AMADEUS Ensemble (University of Pattimura – Ambon), MARA CRISTY Ensemble (Christian College of Ambon – STAKPN). Lalu untuk R&B dan Pop ada Calvin Jeremy, Andre Hehanussa, In your heart (Malaysia), Potenzio (Jakarta), Guheba (Ambon), D’ Embal’s (Ambon) dan Basement Syndicate (Malaysia)
Dari genre Hiphop dan Soul serta Gospel akan ada One Step Ahead (Yemen) Bag + Beat (Jakarta) dan Belgica, lalu Sandhy Sondoro (Jakarta), Lala Suwages (Jakarta), SABA (Bandung) dan Ray of Light (Jakarta) dengan Contemporary Gospelnya.
Akan ada pula penampilan khusus “THE ORIENT EXPRESS” yang merupakan US NAVY 7 FLEET Band.
***
Ambon sebagai Kota Musik
“AJPF 2011 memainkan peranan penting untuk menciptakan gambaran positif tentang Ambon dan Maluku pada dunia internasional” ujar Karel Ralahalu, Gubernur Maluku pada Executive Director AJPF 2011, Semuel Samson.
Dukungan itu diberikan juga diberikan oleh Walikota (18/9) lalu dimana ia mengumpulkan sejumlah pejabat eselon I untuk berkoordinasi dan meyakinkan bahwa AJPF 2011 mesti berjalan sesuai rencana dan jika diperlukan mereka akan memberikan dukungan teknis dan logistik.
Organisasi AJPF dan Komunitas AJPF akan saling bekerjasama dengan pihak Pemerintah kota dan Pemerintah Provinsi untuk memastikan bahwa AJPF 2011 akan mendukung prioritas utama kedua badan pemerintahan, yaitu pengembangan TTI (Tourism, Trade and Investment) di Maluku.