Liputan hari pertama Medan Jazznation 2012, Medan, 22 Juni.
“Mantap kali!” ujar Jono, pembetot bas Gugun Blues Shelter (GBS), dalam logat Medan bercampur bule yang membuat audiens terpingkal. Canda dan sejumlah aksi teatrikal sepertinya telah menjadi trade mark Jono di setiap penampilan GBS di samping permainan bas yang atraktif. Malam itu adalah untuk pertama kalinya GBS; Gugun (gitar, vokal), Jono (bas) Bowie (drum) konser di ibukota Sumatera Utara tersebut.
Bertempat di pelataran parkir Hotel Danau Toba Internasional, merupakan kali kedua digelarnya event Medan Jazznation. Jumlah pengunjung pun meningkat cukup signifikan dibanding edisi pertama tahun lalu. Adalah hasil kerjasama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan bersama Kiss FM Group yang mengagendakan rutin Medan Jazznation, menambah semarak geliat jazz di tanah air khususnya pulau Sumatera juga sektor pariwisata kota Medan itu sendiri.
Dimulai Jumat sore, hadir pula Walikota Medan Rahudman Harahap yang sumbang suara melantunkan “Siantar Man” diiringi De Tradisi, band pembuka musik berkelir etnik yang selanjutnya hadirkan aransemen karya-karya komponis setempat Djaga Depari. Segera setelahnya adalah grup lokal Riri and the Sunshine menuju rehat adzan Maghrib.
Setelah break, acara berlanjut dengan BDG, band asal Medan yang terdiri dari remaja berbakat. Mereka cukup bernyali untuk bawakan aransemen “Spain” serta nomor-nomor lainnya lewat instrumen keytar, bas elektrik, drum, saksofon, juga flute merangkap vokal. Ada pula Iqbal and the Soulmotion mengusung konsep daur-ulang lagu-lagu populer, pun, Iqbal sang penyanyi utama tampil energik dan interaktif dengan audiens Medan Jazznation 2012. Menyusul band tersebut adalah Hazelnuts yang garapan musiknya tak jauh berbeda, berujung tombak sepasang vokalis.
Jelang pukul sepuluh malam dan telah dinanti aksinya oleh publik Medan, Gugun Blues Shelter “membakar” panggung lewat suguhan blues-rock yang memukau. Selain bawakan karya-karya orisinil “Whiskey Woman,” “Set My Soul on Fire,” “Trampled Rose” di antaranya, malam itu GBS turut mainkan signature song Jimi Hendrix, “Fire” dan “Red House.” Berikutnya adalah sesi solo drum oleh Bowie, audiens dibuat kagum olehnya. Sebagai gong hari pertama, Gugun dan kawan-kawan hadiahkan bonus encore “Woman” untuk membalas tepuk tangan serta sahutan penonton yang tak kunjung henti.
Melihat padatnya audiens di hari pertama, tampaknya animo masyarakat Medan terhadap jazz cukup mengalami peningkatan. Bagaimana dengan putaran kedua Medan Jazznation? Sederet musisi telah dijadwalkan untuk tampil, mulai dari Tompi, Yeppy Romero and Friends, juga Nita Aartsen. Nantikan berita selanjutnya!
