Balawan & Didiet siap membuka Salihara Jazz Buzz 2013 pada hari Sabtu, 12 Januari 2013, 20.00 WIB mendatang. Ini adalah pentas jazz yang memadukan gitar dan violin, di samping perangkat MIDI dan efek suara lainnya.
Balawan memperdalam permainan gitarnya diAustralian Institute of Music di Sydney. Di sinilah ketertarikan Balawan terhadap musik jazz mulai tumbuh. Dengan wawasan musiknya yang makin berkembang justru menumbuhkan sebuah angan-angan baru bagi Balawan, ia berkeinginan mengangkat musik tradisional Bali, khususnya gamelan Bali sebagai bagian dari karakter permainan gitarnya.
Sepulangnya Balawan dari Australia, ia kembali ke tanah kelahirannya membentuk band Batuan Ethnic Fusion yang menggabungkan alat musik gitar, drum, bass dengan alat-alat musik tradisional Bali melahirkan sebuah aliran dalam jazz yang akan menjadi ciri khasnya sampai saat ini. Selain Batuan Ethnic Fusion, Balawan juga dikenal sebagai anggota grup Trisum (bersama Tohpati dan Dewa Budjana) dan Balawan BiFan Trio
Sementara Didiet (Sigit Arditya) adalah violinis yang tumbuh sebagai solois di sejumlah konser. Lulusan Universitas Negeri Jakarta jurusan musik ini juga membentuk band Kulkul, band yang menggabungkan musik tradisi Bali dan fusion modern. Didiet juga sempat berkolaborasi dengan Jubing Kristianto dalam konser “Kaki Langit”
Konser jazz Balawan & Didiet akan berlangsung di Teater Salihara, Sabtu, 12 Januari 2013, 20.00 WIB. Tiket seharga Rp75.000 (dan Rp35.000 khusus pelajar/mahasiswa) dapat dipesan melalui tiket@salihara.org, 021-789-1202, 0817-077-1913, 0857-193-111-50. Informasi lebih lanjut silakan kunjungi www.salihara.org, atau twitter @salihara.
Dengan membeli tiket untuk 3 konser Salihara Jazz Buzz, anda akan mendapatkan tiket 1 konser lainnnya secara gratis.
