Dia seorang penyanyi, pemain trombon sekaligus penulis lagu.
Akan jauh lebih mudah jika Aubrey Logan memilih satu saja. Tapi Aubrey tidak pernah menjadi orang yang suka bersembunyi. Dia menjalani hidupnya di luar kotak dan itu membuatnya sulit untuk didefinisikan. Dan itu tidak masalah baginya karena dia sengaja menentang definisi.
Album debutnya Top 5 pada tahun 2017 membantunya menjadi salah satu penyanyi-instrumentalis muda terkemuka di Amerika Serikat.
Partisipasinya dalam album #1 Dave Koz, Summer Horns: From A to Z pada tahun 2018 membantu memperkuat posisinya. Album nomor wahid miliknya sendiri di tahun 2019 yang benar-benar membantu nama Aubrey Logan menghiasi rumah tangga penggemar musik di seluruh dunia. Karena album Where the Sunshine is Expensive, menunjukkan kemampuan dan kedalaman penulisan lagu.
Di sela-sela komitmen rekamannya, Logan menemukan waktu untuk berbagi panggung dengan Alabama Shakes, Meghan Trainor, Pharrell Williams, Josh Groban, Dave Koz dan The Commodores dan Boston Pops di berbagai tempat seperti klub jazz terkenal Ronnie Scott di London hingga Hollywood yang luas hingga superbowl di Los Angeles. Dia muncul di Jimmy Kimmel and the Grammys’ Award Show dan ABC’s The Goldbergs.
Dia juga merekam duet dengan pahlawan masa kecilnya, Gloria Estefan. Dia memenangkan banyak penghargaan di Montreux Jazz Festival. Dia dicintai tidak hanya oleh para penggemar Postmodern Jukebox yang berdedikasi, tetapi dia menganggap penciptanya, Scott Bradlee, dan rekan-rekannya di dalam kolektif sebagai teman sejatinya.
Wanita kelahiran 16 Januari 1988 di, Bellevue, Washington, Amerika ini terus menjadi headline pertunjukan dan festival yang tiketnya terjual habis.
