FestivalNews

Ubud Village Jazz Festival edisi perdana hadir di Bali

ubud-village-jazzPara penggemar Jazz di Indonesia khususnya mereka yang bermukim di pulau Dewata, Bali ataupun mereka yang berencana menghabiskan waktu libur lebaran pada tanggal 9-10 Agustus 2013 sungguh beruntung. Karena perhelatan perdana acara bertajuk Ubud Village Jazz Festival akan digelar di ARMA (Agung Rai Museum of art) Jl. Pengosekan, Ubud, Bali.

Uniknya acara ini bisa dikatakan sebagai event jazz pertama di Indonesia yang berkonsep Green Festival dengan meminimalisisasi penggunaaan energy yaitu dengan menggunakan LED lights dan obor, , menggunakan recycle material, tidak menggunakan kantong plastik dan lain sebagainya selaras dengan semangat GO GREEN sehingga menjadikan UVJF peduli lingkungan.

Hingga berita ini disajikan, sejumlah performer telah menyatakan konfirmasi kehadirannya. Mereka antara lain Peter Beets (Belanda), Dian Pratiwi & Uwe Plath Band (Germany & Indonesia), Yokohama Association of Artist Orchestra/YAA (Japan), Joe Rosenberg and Jeko Fauzy Trio (USA/Bali), Chika Asamoto and No Black Tie All stars (Mexico-Japan-USA-Malaysia).

Selain mengusung nama-nama internasional, tentu saja para musisi Jazz Indonesia juga bakal hadir seperti Dwiki Dharmawan, Dewa Budjana Quintet, Openmind Quartet, The Jongens Quartet dan tentu tak ketinggalan dari Bali sendiri bakal hadir, Koko Harsoe, Balawan & Batuan Etnic Fusion, Yuri Mahatma, Ito Kurdi Quartet, Astrid Sulaiman, Pramono Trio, Eko Soemarsono Group, Sandy Winarta Quartet, Underground Jazz Movement dan Gustu Brahmanta Trio.

Panitia telah mulai melakukan penjualan tiket masuk. Ada 4 jenis tiket yang disediakan yaitu 2Days-Pass seharga IDR 550.000,- lalu 1 Day Pass (baik tanggal 9 atau tanggal 10) masing-masing seharga IDR 360.000,- dan Junior Pass Tersan seharga IDR 300.000,- atau IDR 170.000,- untuk tiket harian. Informasi lebih lengkap soal tiket Ubud Village Jazz Festival dapat di klik di halaman ini.

***

Ubud Village Jazz Festival diprakarsai oleh A.A. Anom Darsana (pemilik ANTIDA Studio-Music Production) dan Yuri Mahatma (Musisi, pendiri Underground Jazz Movement). Setelah sempat vakuum selama beberapa bulan dan baru dimulai lagi Agustus 2012 lalu, muncul ide untuk menjadikan Jazz Rendezvous sebagai konser rutin bulanan sebagai pendahuluan. UVJF 2013 sendiri diharapkan menjadi tempat tumpahan kreatifitas dan karya-karya para musisi jazz yang akan berpartisipasi.

Hadirnya Ubud Village Jazz Festival 2013 dipastikan akan semakin memeriahkan percaturan Jazz Festival di Indonesia yang beberapa tahun belakangan ini tumbuh dengan pesat.

Nama-nama yang diundang oleh panitia UVJF tentu sudah melalui proses penggodokan yang matang. Sudah barang tentu kita berharap dari acara ini akan lahir atau setidaknya, para musisi asal Bali akan lebih menginternasional, kiprahnya.

Selamat kepada Ubud Village Jazz Festival 2013. Selamat berlibur untuk anda yang sudah berencana hadir di Ubud, Bali.

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker