Sambil menanti datangnya Ombak Bono, Bono Jazz Festival kembali hadir tahun ini. Tahun 2016 merupakan tahun kedua pelaksanaan Bono Jazz Festival. Acara ini merupakan sebuah event yang memperkenalkan musik jazz kepada masyarakat dengan mengkolaborasikan berbagai jenis musik. Rangkaian Bono Jazz Festival ini dilaksanakan oleh Riau Music Foundation (RMF) yang didukung oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DIsparekraf) Provinsi Riau. Acara ini berlangsung dari tanggal 14 hingga 19 November 2016.
Bono Jazz Festival 2016 diadakan di dua tempat yaitu Pekanbaru dan Desa Teluk Meranti, Pelalawan. Rangkaian kegiatan Bono Jazz Festival diawali dengan program Diskusi Jazz Talk. Jazz Talk merupakan kegiatan sharing tentang komposisi musik dan industry musik jazz skala nasional dan internasional. Kegiatan ini digelar pada 14-15 November 2016 di Share Point Resto Pekanbaru.
Kegiatan dilanjutkan dengan touring melalui Riau Exploring Tour ke Desa Teluk Meranti Pelalawan pada tanggal 16-17 November. Puluhan mobil beriringan menuju lokasi Bono yang dipimpin langsung oleh Kadis Parekraf Provinsi Riau. Lokasi Bono yang jauh dan jalan buruk tidak membuat peserta patah semangat. Peserta touring menyaksikan Festival Jong Katel, penanaman pohon, pesta rakyat, seni pertunjukan, melihat ombak bono dan Jazz di atas Kapal.
Pada 18-19 November digelar Jazz Performance berupa penampilan musik jazz yang bertempat di Anjung Seni Idrus Tintin Pekanbaru. Penampilan Jazz Performance tanggal 18 November diisi oleh Riau Drummer Community, Riau Guitarist, AKMR Jazz Project, Malaysia Jart Hassan, Project Berdua, Balok Kayu, Blacan Aromatic. Sedangkan tanggal 19 November diisi oleh Najib Trio, Dwi Jazz, Yofi and Friends, dll.
Bono Jazz Festival digelar dengan tujuan menyatukan kekayaan alam, potensi wisata yakni bono dengan jazz. Kegiatan ini dihadiri tamu dari berbagai daerah dan luar negeri. Semoga dengan gelaran ini musik Jazz semakin dikenal masyarakat.
