News

Freedoms Jazz Award dihelat di Gedung Usmar Ismail Jakarta

freedomjazzaward

ICanStudioLive menggelar Freedoms Jazz Award pada Jumat 28 Oktober 2016 di Gedung Usmar Ismail Jl. HR Rasuna Said Kav. C No. 22, Karet Kuningan Jakarta mulai pukul delapan malam.

Acara yang tidak dipungut biaya ini akan menampilkan Gitaris Tesla Manaf, pianis Nita Aartsen dengan trio-nya, vokalis Nesia Ardi dan pianis Irsa Destiwi, ABSURDNation, Indonesian All Stars serta Satria & The Monsters.

Freedoms Jazz Award merupakan acara yang tak terpisahkan dari Freedoms Jazz Festival, sebuah konser berturut-turut selama tujuh belas hari dalam rangka merayakan kemerdekaan Republik Indonesia. Freedoms Jazz Festival sendiri telah digelar sejak tahun 2015 lalu.

Dibelakang FJA, ada empat orang yang menggawangi acara ini yaitu Irsan Wallad, Lucy Willar, Harry’s Drum Murti dan Barry Likumahuwa.

***

Tesla Manaf merupakan gitaris muda Indonesia yang albumnya diedarkan oleh label asal New York. Ia sempat tur ke Jepang tahun ini. Project yang dibesutnya selalu menarik untuk diperhatikan.

Pianis Nita Aartsen sudah tidak diragukan lagi kemampuannya. Beberapa tahun terakhir ini Nita sangat aktif tour keliling dunia dan berkolaborasi dengan banyak musisi.

Indonesian All Stars sejatinya selalu berganti-ganti formasi. Kali ini Benny Likumahuwa, Oele Pattiselanno, Jeffrey Tahalele, Benny Mustapha van Diest plus Margie Segers kembali bersama.

AbsurdNation adalah satu-satunya band dari luar kota yang tampil dalam FJA kali ini. Berangkat dari Semarang, quartet yang terdiri dari Nanda Goeltom (vocal/trumpet), Yusuf Saputra (piano & synth), Fanny Wardoyo (drums) dan Fauz Hibatul Haqqi (bass) ini mengusung konsep melankolis yang bersumber dari kisah kehidupan.

Nesia Ardi merupakan vokalis yang telah banyak berkolaborasi dengan musisi sebut saja Sri Hanuraga, Glen Dauna, Andy Gomez, Nial Djulairso dan banyak lagi. Sementara Irsa Destiwi merupakan pianis sekaligus pendiri Shadow Puppet Quartet. ia dikenal luas sebagai musisi session yang membackup Elfa Secioria, Dewa Budjana, Andien dan banyak lagi lainnya.

Satria & the Monster merupakan tiga bersaudara yang terdiri dari Achmad Satria (vocal/lead guitar), Andi Iwan (bass/backing vocal) serta Dimas JM (drums/percussion). Berasal dari Makassar dan kini bermarkas di Bintaro, trio ini mengkombinasikan jazz, blues dan rock dalam musiknya.

***

Tertarik menonton acara ini? Undangan tersedia gratis dapatkan melalui situs http://freedomsjazz.com/

 

 

 

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker