Jazz in July kembali hadir dan sapa publik pecinta jazz di Singapura

Jazz in July kembali dengan berbagai acara (sebagian besar) gratis untuk berbagai jenis pecinta jazz, mulai dari yang paling berdedikasi hingga yang penasaran.

Sebuah perayaan jazz selama sebulan ini, dengan tema yang disesuaikan untuk kenyamanan Anda — Vocal Mondays, Date Night Fridays, Big Band Sundays, yang menampilkan beragam suara dari musisi internasional terkemuka dan Singapura.

Disajikan selama sebulan penuh di gedung durian Esplanade Singapura, para penikmat jazz bisa menyaksikan penampilan beragam musisi dari berbagai negara di beberapa panggung yang tersedia seperti panggung terbuka, ataupun didalam ruangan dalam Jazz in July.

Beberapa highlight atau penampilan pilihan di program Jazz in July edisi 2023 kali ini misalnya Fred Hersch seorang pianis jazz dan komposer yang telah dinominasikan sebanyak lima belas kali dalam Grammy, dengan lebih dari 50 album yang ia hasilkan., Ia dianggap sebagai “pianis paling inovatif yang paling menawan dalam dekade terakhir” oleh Vanity Fair, “kekuatan elegan dalam penciptaan musik” oleh The L.A. Times, dan “seorang legenda hidup” oleh The New Yorker. Ia dijadwalkan tampil pada akhir bulan tepatnya 30 Juli dan sehari sebelumnya akan memberikan workshop.

Sementara penyanyi Cécile McLorin Salvant dan Sullivan Fortner dijadwalkan tampil 30 Jun dan 1 Jul.

Dua musisi lain yang juga menarik Marquis Hill – salah satu pemain terompet muda paling terkenal dari musik jazz di Pantai Timur Amerika Serikat dan Drummer Kendrick Scott, mengajak anda belajar seni menggabungkan alat musik pilihan dengan insting musikal Anda secara harmonis pada tanggal 8 Juli  di Esplanade Recital Studio dan program Lokakarya. Keduanya juga tampil dalam konser pada tanggal 7 Juli bersama  Michael King dan Junius Paul.

Setiap pekan khususnya pada hari Jumat malam, tersedia program Mischief Jam yang berada didalam area Esplanade Mall. Ingin ngejam, nonton atau sekedar berdansa musisi yang mengikuti program ini antara lain Sean Hong Wei (7 Juli), Rachma Lim Trio (14 Juli), Yvette Atienza & Friends (21 Juli) dan Greg Lyons (28 Juli).

Sementara pada Sabtu malam panggung DBS Foundation Outdoor stage menyajikan Stage Jam mulai pukul 10 malam waktu Singapura. Panggung ini sajikan The Blue Monks (8 Juli), Litmus Jazz Ensemble (15 Juli),  Hiroaki Maekawa Trio (22 Juli) dan Omniform (29 Juli).

Jazz in July juga menyajikan the Next Gen program dengan menghadirkan musisi muda di panggung Esplanade Concourse yang tepat berada di bagian tengah gedung Esplanade yang merupakan pertemuan antara ruang konser utama, Esplanade Recital Studio dan panggung outdoor. Musisi yang dijadwalkan tampil disini antara lain Matthew Tan, Aaron James Lee dan Russell Seow yang tergabung dalam MT Trio (Singapura) pada 6 Juli, Nadine Adrianna Trio featuring Barry Likumahuwa dan Sandy Winarta (Indonesia) tanggal 22 Juli lalu Soojin Suh Quartet yang terdiri dari Soojin Suh, Soojung Lee, Jaehun Kang dan Younghoo Kim (Korea Selatan) yang tampil pada 29 Juli.

Kelompok muda asal Indonesia, Borderline yang terdiri dari Rega Dauna, Michael Ananda, Brandon Julio dan Timoti Hutagalung juga hadir dan dijadwalkan tampil tanggal 8 Juli.

Jazz in July juga menyajikan program Easy listening menghadirkan Kelvin Kong & The Usual Suspects (Singapura) pada 7 Juli, lalu Big Band Sunday: Thomson Big Band (Singapura) 9 Juli,  ada juga When East Meets West hadirkan Skyline Jazz Band (Taiwan) pada 15 Juli dan Goodnight Heartache bersamaMario Serio and Anson Fung (USA, Singapura).

Informasi lebih lanjut dapat ditemukan dilaman berikut.

 

 

Exit mobile version