News

World Music Festival Taiwan 2023 – Going Global berlangsung antusias

Selama dua hari pada 12 dan 13 Oktober 2023, bertempat di Taipei music center delapan kelompok terpilih  asal Taiwan tampil dalam program Showcase yang merupakan bagian dari panggung World Music Festival atau WMF@Taiwan 2023. Mereka adalah Tsng-kha-lâng, Go Go Machine Orchestra, Dabangni band, The Portrait Quintet, A_Root, JhenYueTang, Freedom Beat & Cheer dan Poorva 181.

Baca:
Wawancara dengan Yen Yu, vibraphonis pemimpin The Portrait Quintet asal Taiwan

Bersama dengan itu hadir pula lima penampil Internasional – Pipo Romero, Ida Elina, Nani, Sauljaljui, Higher Rootz -yang memberikan warna lebih dalam program bertajuk “Going Global” yang dirangkai dengan sejumlah Forum International menghadirkan para pembicara atau narasumber yang berkompeten dibidangnya masing-masing mulai dari Organiser Festival, Booking Agent Internasional, Label hingga Showcase dan Music Market.

Mereka juga terlihat sangat antusias mengikuti program Speed Meeting dimana para perwakilan dari musisi berkesempatan untuk berkenalan dan menggali lebih banyak informasi dari para delegasi yang merupakan pembuat festival terkemuka dan atau booking agent internasional yang bekerjasama dengan banyak venue atau programmer festival.

Tak hanya itu, panitia juga menyiapkan area trade fair dimana sejumlah stand hadir seperti Taiwan Beat dan ID TW Pop Bureau – sebuah inisiatif yang dikerjakan oleh Diaspora Indonesia di Taiwan, turut berpartisipasi.

***

4 sesi Forum Internasional yang digelar membicarakan beberapa isu penting seperti bagaimana kurasi dalam festival sekaligus strategi dalam mengkoneksikan dunia lewat musik lewat jalan Music Market yang diampu oleh Peiti Huang (Taiwan) dan menghadirkan Fabio Scopino (Italia) dan Jung Hun Lee (Korea Selatan).

Sementara Alejandro Orellana (Chili), Piotr Turkiewicz (Polandia), Zlata Holušová (Ceko) berbagi pengalaman mereka bagaimana festival mengatur strategi mereka agar penonton yang datang dapat merasakan pengalaman yang berbeda dan sesi ini di moderatori oleh John Huang.

Menangkap peluang untuk bisa tampil tentu membutuhkan sebuah strategi terlebih untuk musisi yang ingin memulai atau mengembangkan karir profesional mereka. Marina Roveta (Spanyol), Minna Huuskonen (Finlandia), Sung Chun Lee (Korea Selatan) membeberkan strategi mereka membangun jejaring internasional dan membantu artis dari negara masing-masing hingga dapat memukau banyak audiens dipelbagai negara.

Dan terakhir panitia mengundang Catherine Benainous (Perancis) dan Juliana Volož (Estonia) dan meminta mereka berbagi pengalaman didalam mengelola berbagai talent sebagai agen internasional yang mengurusi booking dan bekerjasama dengan produser atau programmer festival di benua yang berbeda karakteristiknya.

***

Keseluruhan agenda Going Global yang lebih ditujukan untuk B2B event, selama dua hari ini dapat dikatakan berlangsung dengan sukses terutama melihat antusiasme pelaku musik di Taiwan yang hadir dan berpartisipasi secara aktif dalam program ini.

World Music Festival Taiwan 2023 masih akan berlangsung selama dua hari kedepan dalam tematik program bertajuk Our World yang lebih menekankan pada B2C atau untuk masyarakat umum dengan menghadirkan lebih banyak penampil, tenan yang menjual beragam penganan dan minuman, sampai berbagai merchandise dan booth kreatif seperti yang disampaikan Mr Shih Che, Menteri Kebudayaan dalam sambutannya yang menekankan tema besar tahun ini “Make your Frameless World”.

Untuk mereka yang tertarik, panitia juga menyiapkan sejumlah Workshop tematik.

World Music Festival Taiwan 2023 menekankan pada musik Hoklo, Hakka, dan musik asli, bersama dengan musik dari seluruh dunia dalam sajian mereka.

Jika anda kebetulan sedang berada di Taiwan, tak ada salahnya memasukkan agenda festival ini kedalam rencana akhir pekan anda tahun ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker