News

Java Jazz Festival 2025 umumkan lineup fase ke dua

Hadirkan Snarky Puppy, Kamasi Washington, Shakatak dan The Stevie Wonder Celebration,

Java Festival Production mengumumkan perayaan 20 tahun Jakarta International BNI Java Jazz Festival sebagai perjalanan musik, sebuah tonggak sejarah yang telah mewarnai lanskap budaya Jakarta dan dunia. Selama dua dekade, festival ini telah menjelma menjadi ikon, sebuah perayaan harmoni yang menyatukan beragam genre musik dan budaya dalam sebuah panggung yang megah dalam preskon yang digelar bersamaan dengan acara berbuka puasa bersama di Midaz Senayan Golf, Rabu (19/03).

Sejak pertama kali digelar pada tahun 2005, Java Jazz Festival telah menempuh perjalanan panjang yang penuh dengan cerita suka dan duka. Dimulai dengan visi sederhana untuk menghadirkan musik jazz berkualitas ke Indonesia, festival ini terus berkembang dan berinovasi, menghadapi berbagai tantangan dengan semangat yang tak pernah padam. Dari panggung sederhana di awal perjalanan hingga menjadi festival jazz terbesar di Asia Tenggara dan salah satu yang terbesar di dunia, Java Jazz Festival telah menorehkan sejarah panjang yang dihiasi dengan penampilan memukau dari para musisi legendaris dunia dan talenta terbaik Indonesia.

“Dua puluh tahun adalah sebuah perjalanan yang penuh dengan kenangan indah, canda, tawa, dan air mata. Java Festival production menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung festival: sponsor dan partner yang telah memberikan dukungan yang tak ternilai, para musisi yang telah mempersembahkan karya terbaik, para penonton setia yang telah menjadi saksi perjalanan festival dan rekan-rekan media yang telah menyebarkan melodi Java Jazz Festival ke seluruh penjuru. Tanpa dukungan Anda, Java Festival Production tidak akan mampu mencapai titik ini,” ujar Dewi Gontha.

11 Panggung Megah di JIExpo Kemayoran & Deretan Lineup Terkemuka

Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2025 akan menampilkan 11 panggung yang tersebar di area JIExpo Kemayoran, Jakarta. Setiap panggung akan menyajikan pengalaman musik yang unik, menampilkan beragam genre dan gaya musik jazz dan turunannya. Para penonton dapat menikmati penampilan dari berbagai musisi favorit mereka di lokasi yang nyaman dan mudah diakses.

Snarky Puppy, kolektif jazz fusion pemenang Grammy Award dari Texas yang merupakan grup instrumental Amerika yang dikenal karena memadukan berbagai genre musik, termasuk jazz, funk, rock, R&B, dan musik dunia akan hadir membersamai The Stevie Wonder Celebration, pertunjukan penghormatan kepada legenda musik Stevie Wonder, menampilkan lagu-lagu hits ikoniknya; Jose Miguel, musisi jazz Latin yang berbakat, dikenal dengan perpaduan ritme tradisional dan modern. Straight No Chaser, acappella, pop, jazz, dan rock hanyalah beberapa genre yang mereka masukkan ke dalam musiknya.

Kamasi Washington, Artis peraih nominasi Grammy, pemain saksofon, komposer, dan leader band terkemuka di Amerika dalam genre jazz. Kamasi Washington terkenal dengan suaranya yang luas dan powerful, yang memadukan jazz tradisional dengan elemen soul, funk, musik klasik, dan bahkan hip-hop. Musiknya terkenal dengan aransemennya yang rumit, harmoni yang kaya, dan improvisasi yang kuat, yang sering kali melibatkan sejumlah besar personel ansambel. Shakatak, band jazz funk legendaris asal Inggris yang populer di era 80-an, dikenal dengan lagu-lagu hits mereka yang catchy; dan Yun Seok Cheol Trio, trio jazz asal Korea Selatan yang menampilkan perpaduan unik antara jazz tradisional dan elemen-elemen musik Korea.

Dari dalam negeri Endah N Rhesa Extended, Nyoman Paul, Rahmania Astrini, Rieka Roslan & Nada Dara, Rizky Febian, Rony Parulian, Wijaya 80, Jordan Susanto, Nonaria x Horns Big Band, Aib Show, Syahravi dan The Lantis dipastikan akan turut ambil bagian.

Baca:
Lineup fase pertama Java Jazz Festival telah resmi diumumkan

Dalam fase pertama Jacob Collier yang ditetapkan sebagai special show pada hari Jumat bersama lineup Adikara, Bilal Indrajaya; Busty and the Bass, Jane Monheit, The Yussef Dayes Experience, Justin Lee-Schultz dan Munir Hossn & Elas.

Perjalanan Java Jazz Festival yang memasuki usia dua dasawarsa tentu tak lepas dari peran sponsor yang setia dari awal yaitu Bank Negara Indonesia. “BNI bangga menjadi bagian dari perjalanan panjang BNI Java Jazz Festival yang menginjak tahun ke-20 pada 2025 ini. Sebagai title sponsor, kami berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri musik di Indonesia,” kata Okki Rushartomo. Dan kali ini BNI menawarkan paket tiket Buy One Get Two alias beli 1 tiket dapat extra 2 tiket.

Adapula dukungan dari Zurich Syariah yang mendukung kali kedua perhelatan ini. President Director Zurich Syariah, Hilman Simanjuntak, menyampaikan “Komitmen kami pada masyarakat dengan memberikan perlindungan kecelakaan diri kepada lebih dari 3000 kru, artis, dan musisi serta melindungi hingga 100 ribu pengunjung festival lewat Asuransi Accident Solutions”.

Pada perhelatan tahun ini, Tehbotol Sosro akan menghadirkan kemasan khusus sebagai bentuk apresiasi 20 tahun perjalanan kolaborasi antara Tehbotol Sosro x JJF. “Apresiasi ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan kami terhadap industri kreatif seperti Java Festival Production yang konsisten untuk memberikan hiburan yang berkelas memadukan berbagai jenis musik dan budaya”, ujar Devyana Tarigan.

Dalam kesempatan kemarin Dewi Gontha juga memperkenalkan dua maskot mereka yaitu Jazzon dan Jezzy.

Buat yang tertarik menonton, tiket sudah bisa dibeli lewat website resmi di www.javajazzfestival.com, baik itu tiket Daily Pass, 3 Day Pass maupun special show.

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker