New York kembali bersiap merayakan salah satu ikon musik terbesar lewat Charlie Parker Jazz Festival, sebuah perayaan tahunan yang sudah memasuki tahun ke-33. Festival ini digelar selama tiga hari, 22–24 Agustus 2025, menghadirkan konser jazz gratis di dua kawasan penting dalam sejarah hidup Parker: Marcus Garvey Park di Harlem dan Tompkins Square Park di East Village.
Setiap tahun, festival ini mempertemukan para musisi jazz papan atas – baik legenda maupun generasi baru -yang menghidupkan kembali semangat eksplorasi musikal Charlie Parker.
Rangkaian acaranya tidak hanya konser, tetapi juga melibatkan kegiatan pendukung seperti film screening, pertunjukan akustik, hingga after-party, yang tersebar di berbagai titik di kota New York menjelang hari puncak festival.
Line-up tahun ini benar-benar istimewa karena malam pertama dibuka dengan Ron Carter’s Great Big Band bersama April May Webb (22/8).
Malam kedua menghadirkan jajaran bintang: Branford Marsalis Quartet, Nicholas Payton Quartet, Bertha Hope Quintet, serta vokalis muda Georgia Heers, ditutup oleh set DJ KulturedChild aka Angelika Beener (23/8).
Malam ketiga (24/8) menjadi puncak spektakuler dengan Dee Dee Bridgewater & Bill Charlap, Gary Bartz: NTU Troop, serta The Jazz Gallery All-Stars yang menampilkan nama-nama besar seperti Miguel Zenon, Joel Ross, Kendrick Scott, Renee Neufville, Melissa Aldana, Dabin Ryu, Ryoma Takenaga, dan Charles Altura.
Selain itu, serangkaian acara pra-festival juga ikut memanaskan suasana: dengan Community Cookout oleh Endea Owens (17/8), Harlem Speaks: Bertha Hope (19/8), Jazz in the Garden oleh Pablo Rosario (20/8), hingga kolaborasi TSQ LIVE + Jazz at Lincoln Center bersama Antonio Hart Quartet (21/8).
Masih ada pula pemutaran film Soundtrack to a Coup d’État yang dibarengi pertunjukan T.K. Blue & Planet Bluu, serta pameran seni komunitas Harlem (23/8).
Dengan kombinasi veteran jazz legendaris dan talenta muda yang menjanjikan, Charlie Parker Jazz Festival 2025 bukan sekadar konser, melainkan perayaan warisan musik yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan jazz.
Informasi lebih lanjut simak di laman https://jazzgallery.org/