Profile

Malachi Favors

Malachi Favors lahir di Lexington, Mississippi, AS, pada 22 Agustus 1927, dan dibesarkan di Chicago.

Kecendrungannya untuk menyembunyikan usianya adalah sumber kegembiraan yang terkenal bagi sesama musisi dari generasinya. Sebagian besar referensi menyebutkan tahun 1937, tetapi setelah kematiannya, putrinya menyatakan bahwa itu adalah 1927.

Pada titik tertentu dia menambahkan kata “Maghostut” ke namanya dan karena itu dia biasanya terdaftar sebagai Malachi Favors Maghostut. Secara musik dia paling diasosiasikan dengan bebop, hard-bop dan khususnya free jazz.

Dia mulai memainkan bass pada usia 15 tahun. Pada saat Favors menjadi anggota band saksofon Roscoe Mitchell (yang berkembang menjadi The Art Ensamble of Chicago pada pertengahan tahun 1960-an), dia telah menetapkan dirinya di kancah jazz Chicago. Anak didik dari: bassis Wilbure Ware dan Paul Chambers, Favors merekam dengan pianis Andrew Hill pada tahun 1957.

Favors tetap tidak menonjolkan diri, meskipun ia adalah elemen penting dari kesuksesan artistik grup. Dia jarang bermain solo, meskipun dia kadang-kadang menulis untuk band. Favors menyumbangkan efek dan permainan vokal, selain bass, berbagai instrumen tambahan seperti sitar, banjo, dan harmonika. Favors yang pertama kali menyarankan band memakai cat wajah dan pakaian Afrika (praktik yang diambil oleh Favors, dari pemain saksofon Joseph Jasman dan drummer Don Moye). Yang paling penting, dia adalah pemain tim yang solid-hard swinging dan memiliki suara bass yang besar dan kenyal selain rasa tempatnya yang berkembang dengan baik dalam ansembel.

Dia juga bermain dengan pemain trompet Dizzy Gillespie dan Freddie Hubart. Dengan Roscoe Mitchell, Favors membentuk band yang menulis musik untuk: Albert Alyer dan Art Blakey & The Jazz Messengers, Ornette Coleman, dan Sonny Rollins.

Dia juga menjadi anggota band eksprimental Muhal Richard Abrams pada tahun 1961 dan mulai bermain secara teratur dengan Michell pada tahun 1966. Sejak saat itu The Art Ensemble of Chicago adalah outlet utamanya, meskipun dia bermain dengan banyak musisi free jazz terkemuka lainnya.

Karier rekamannya sebagian besar sebagai sideman, meskipun ia merekam album bass tanpa pendamping dari The Art Ensamble of Chicago untuk AECO Records, “Natural and the Spritual” (1977).

Duo tahun 1975-nya dengan Abrams di album, “Sighsong” adalah salah satu rilisan paling awal di Black Saint Records.

Favors yang diadiagnosis menderita kanker pankreas, meninggal pada 30 Januari 2004, di Chicago, Illinois, AS.

Ahmad Jailani

Menyukai jazz sejak masih di SMP. Wiraswastawan yang mulai membentuk komunitas Balikpapan Jazz Lovers pada 2008 ini juga kerap menulis artikel jazz di koran-koran lokal di Balikpapan dan sejak 2009 rutin menulis tentang jazz di akun facebook.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker