Gilberto Passos Gil Moreira, yang dikenal dengan nama Gilberto Gil, adalah seorang penyanyi, gitaris, dan penulis lagu Brasil yang terkenal karena inovasi musiknya dan aktivisme politiknya. Dari tahun 2003 hingga 2008, ia menjabat sebagai Menteri Kebudayaan Brasil dalam pemerintahan Presiden Luiz Inácio Lula da Silva. Gaya musik Gil mencakup beragam pengaruh, termasuk rock, genre Brasil seperti samba, musik Afrika, dan reggae.
Gil mulai bermain musik sejak kecil dan remaja ketika ia bergabung dengan band pertamanya. Ia memulai karirnya sebagai musisi bossa nova dan kemudian menulis lagu-lagu yang mencerminkan kesadaran politik dan aktivisme sosial. Ia adalah tokoh kunci dalam gerakan Música popular brasileira dan tropicália pada tahun 1960-an, bersama dengan rekannya yang sudah lama bekerja sama, Caetano Veloso. Rezim militer Brasil yang berkuasa pada tahun 1964 melihat Gil dan Veloso sebagai ancaman, dan keduanya ditahan selama sembilan bulan pada tahun 1969 sebelum mereka diusir dari negara tersebut. Gil pindah ke London, tetapi kembali ke Bahia pada tahun 1972 dan melanjutkan karir musiknya, serta bekerja sebagai politisi dan pembela lingkungan.
Gilberto Gil memainkan peran penting dalam proses modernisasi musik populer Brasil. Dalam kurun waktu 41 tahun, ia telah mengembangkan salah satu karier sebagai penyanyi, komposer, dan pemain gitar yang paling relevan dan terkenal dalam bidang ini.
Album-album Gil telah dirilis di luar negeri sejak tahun 1978, tahun di mana ia tampil sukses di Festival Jazz Montreux, Swiss, yang direkam secara live. Setiap tahun, ia melakukan tur di Eropa, Amerika Utara, Amerika Latin, dan Jepang dengan musik pop-nya yang menular dalam bahasa Portugis-Brasil dan bahasa internasional, musik yang memiliki daya tarik ritmis yang kuat dan kekayaan melodi, seberagam seperti rakyatnya.
Ritme dari timur laut Brasil seperti baião, selain samba dan bossa nova, merupakan hal yang mendasar dalam pembentukan dirinya sebagai musisi. Dengan menggunakan mereka sebagai titik awal, Gil menciptakan musiknya sendiri yang ia gabungkan dengan rock, reggae, funk, dan ritme dari Bahia seperti afoxé. Gil telah mengangkat berbagai isu dalam lirik-liriknya yang relevan dengan realitas modern: dari ketimpangan sosial hingga masalah rasial, dari budaya Afrika hingga Oriental, dari sains hingga agama, dan lain-lain. Keahlian Gil dalam mengeksplorasi subjek-subjek ini menjadikannya salah satu komposer dan penulis lirik Brasil terbesar.
Pentingnya Gil bagi budaya negaranya bermula pada tahun 60-an, ketika ia dan Caetano Veloso menciptakan gerakan Tropicália. Secara radikal inovatif dalam dunia musik, gerakan ini menggabungkan budaya pop dengan genre musik nasional; dengan kritik yang mendalam pada tingkat politik dan moral, Tropicália akhirnya ditindas oleh rezim otoriter. Gil dan Caetano dipenjara dan diasingkan.
