Jack DeJohnette salah satu drummer terbesar dalam sejarah jazz
Dalam karir yang meliputi lima dekade dan mencakup kolaborasi dengan beberapa tokoh paling ikonik dalam jazz modern, pemenang NEA dan Grammy, Jack DeJohnette, telah membentuk reputasi yang tak tertandingi sebagai salah satu drummer terbesar dalam sejarah genre ini.
Daftar asosiasi kreatif sepanjang karirnya sangat panjang dan beragam: John Coltrane, Miles Davis, Ornette Coleman, Sonny Rollins, Thelonious Monk, Bill Evans, Stan Getz, Keith Jarrett, Chet Baker, George Benson, Stanley Turrentine, Herbie Hancock, Dave Holland, Joe Henderson, Freddy Hubbard, Betty Carter, dan banyak lagi.
Sepanjang perjalanan ini, Jack DeJohnette telah mengembangkan kemampuan serba guna yang memberikan ruang untuk hard bop, R&B, world music, avant-garde, dan hampir setiap gaya lain yang muncul dalam setengah abad terakhir.
Pada tahun 1968, Jack DeJohnette menjadi bagian dari perjalanan penting dalam dunia musik jazz saat ia bergabung dengan grup Miles Davis. Saat itu, dunia jazz sedang mengalami gejolak yang akan menentukan arah perkembangannya. Album ikonik “Bitches Brew” lahir dari periode ini. Dalam biografi Miles Davis, ia menjelaskan bahwa permainan drum Jack memberikan dimensi yang mendalam pada musiknya, bahkan membuat Davis ingin terus memainkan musik tersebut. Pada masa ini, Keith Jarrett juga bergabung dalam grup Miles Davis.
Pada tahun 1971, Jack DeJohnette dan Keith Jarrett bekerja sama untuk merilis album “Ruta and Daitya” di bawah label ECM. Kolaborasi ini menghasilkan karya yang signifikan dalam evolusi musik jazz. Selama waktu ini, Jack juga terlibat dalam kolaborasi dengan musisi ternama seperti John McLaughlin, Chick Corea, dan Dave Holland.
Pada tahun yang sama, Jack merilis album dengan pimpinannya yang diberi judul “Jack De Johnette Complex” di bawah label Milestone. Dalam album ini, ia bahkan bermain melodika bersama gurunya, Roy Haynes. Pada tahun 1970, Jack juga merilis beberapa album yang menonjol, termasuk “Have You Heard” di Jepang, serta “Sorcery” dan “Cosmic Chicken.” Dalam album-album ini, Jack berkolaborasi dengan sejumlah musisi hebat seperti Gary Peacock, Bennie Maupin, Stanley Cowell, Miroslav Vitous, Eddie Gomez, Alex Foster, dan Peter Waren.
Sebagai seorang pemimpin dalam dunia musik, Jack DeJohnette mulai merekam album-albumnya dengan label ECM. Beberapa album yang mencuat termasuk “Directions,” “New Directions,” dan “Special Edition.” Dalam kelompok “The New Directions,” Jack bekerja sama dengan teman lama seperti John Abercrombie dan Lester Bowie. Kolaborasi dengan Bowie berlanjut hingga akhir hayatnya. Jack dan Lester Bowie bahkan merilis album duet yang berjudul “Zebra.” Jack juga melanjutkan kolaborasinya dengan Abercrombie dalam Gateway Trio bersama bassis Dave Holland.
Dalam formasi “Special Edition,” Jack DeJohnette menghadirkan berbagai solois jazz ternama, termasuk David Murray, Rufus Reid, Howard Johnson, Arthur Blythe, Chico Freeman, Greg Osby, Michael Caine, Lonnie Plaxico, Garry Thomas, dan John Purcell. Kolaborasi ini membantu memperkenalkan musik jazz kepada khalayak yang lebih luas dan terus mengukuhkan posisi Jack DeJohnette sebagai salah satu drummer terkemuka dalam sejarah genre ini.
Sampai artikel ini diturunkan, Jack DeJohnette masih aktif tampil. Ia dijadwalkan tampil dalam program Tribute to Miles and More, 9 Agustus 2023 bersama Vernon Reid, Don Byron, Will Calhoun, George Colligan, Matthew Garrison, & Luisito Quintero serta tamu spesial yang belum diumumkan namanya di Ulster Performing Arts Center Kingston, New York.