Pat Martino lahir dengan nama Patrick Carmen Azzara di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat 25 Agustus 1944.
Ia pertama kali terpapar oleh jazz melalui ayahnya, yang menyanyi di klub-klub lokal dan sebentar belajar gitar. Pat belajar dengan guru jazz terkenal Dennis Sandole, dan di studio Sandole ia bertemu dengan beberapa murid lainnya; di antaranya, John Coltrane, James Moody, McCoy Tyner, dan lain-lain.
Martino mulai bermain secara profesional pada usia 15 tahun setelah pindah ke New York City. Ia tinggal bersama Les Paul dalam waktu tertentu dan mulai tampil di klub jazz seperti Smalls Paradise. Kemudian ia pindah ke suite di President Hotel di jalan 48th Street. Ia tampil di Smalls selama enam bulan dalam setahun, dan tampil di Club Harlem di Atlantic City, New Jersey, selama musim panas.
Martino bermain dan merekam awal dalam karirnya dengan Lloyd Price, Willis Jackson, dan Eric Kloss. Ia juga bekerja dengan pemain organ jazz seperti Charles Earland, Richard “Groove” Holmes, Jack McDuff, Don Patterson, Trudy Pitts, Jimmy Smith, Gene Ludwig, dan Joey DeFrancesco.
Pada tahun 1980, Martino mengalami malformasi arteriovena yang menyebabkan “kejang yang nyaris fatal”. Operasi yang dihasilkan, yang mengangkat sebagian otaknya, membuatnya mengalami amnesia dan tidak memiliki kenangan atau pengetahuan tentang karirnya atau bagaimana cara bermain alat musik yang membuatnya sukses. Ia mengatakan bahwa ia keluar dari operasi dengan lupa sepenuhnya, dan harus belajar untuk fokus pada saat ini daripada masa lalu atau masa depan yang mungkin. Ia harus benar-benar belajar lagi cara bermain.
Ia menikah dengan Ayako Asahi, yang ditemuinya di Tokyo, Jepang, pada 1995.
Banyak penghargaan yang sudah diraih oleh Martino diantaranya adalah Melon Jazz Festival didekasikan untuknya di tahun 1995, National Academy of Recording Arts & Sciences Songs from The Heart Award 1997, Nominasi Grammy Award untuk kategori Best Jazz Instrumental Album untuk rekamannya, “Live at Yoshi’s” dan Best Jazz Intrumental Solo di “All the Blues” pada 2002.
Kemudian, ia terpilih sebagai Pemain Gitar Terbaik tahun 2004 dan 2006 dalam Poll Pembaca majalah Down Beat. Pada tahun 2006, Mobile Fidelity Sound Lab mengeluarkan ulang albumnya yang berjudul East! dalam format Ultradisc UHR SACD.
Pada tahun 2017, ia membuat serangkaian video edukatif berjudul “A Study of the Opposites and How They Manifest on the Guitar”.
Nominasi Grammy Award untuk kategori Album Instrumental Jazz Terbaik untuk album, “Think Thak” dan Solo Instrumen Jazz Terbaik di “Africa”.
Buku biografinya yang berjudul “Here and Now! The Autobiography of Pat Martino” diterbitkan oleh Backbeat Book dirilis pada tahun 2011.
Pat Martino menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia ke-77 pada 1 November 2021.
