LOW MOTION TRIO – SONG
Pada waktu JakArt@2001 kemarin, ketika Wiro Mahieu tampil bersama Amina Figarova, dia terlihat lebih sibuk dari pada pemain yang lainnya. Barangkali ada sesuatu yang dirasakan menggangu, bisa jadi speaker control tidak dapat berfungsi dengan baik. Sehingga dia terlihat sibuk untuk menyesuaikan bagaimana baiknya supaya terdengar lebih baik. Pada waktu itu, penampilan permainannya sendiri cukup mengesankan. Di luar itu, sebenarnya dia juga mempunyai sebuah formasi trio yang dibentuk dengan rekan-rekannya di Belanda. Kelompok ini diberi nama Low Motion Trio. Dimana para pemain lainnya sudah sangat dikenal oleh publik pecinta jazz di Belanda. Kedua musisi pendukung tersebut juga terlibat dengan kelompoknya Paul Van Kemenade yang tempo hari juga tampil di Indonesia. Wiro Mahieu sendiri pernah bekerja sama dengan para musisi jazz terkenal dari Belanda maupun musisi jazz kelas dunia. Dari Luluk Purwanto & The Helsdingen Trio, Dick de Graaf sampai pernah bekerja dengan Charlie Mariano dan Kenny Wheeler.
Secara kebetulan atau tidak, Low Motion Trio yang awalnya memang diprakasai oleh Wiro dan perannya akan sangat terasa jika kita mendengarkan album ini, barangkali kita akan sepakat bahwa peran Wiro berada paling depan. Seperti para pendahulunya, terutama jika kita mengingat gebrakan Scott LaFaro, dia tidak banyak bermain sebagai bagian dari rhythm. Dia lebih banyak melakukan “percakapan” dengan pemain piano bahkan kadang-kadang lebih menonjol. “Serangan-serangan” itu bisa mempengaruhi musiknya menjadi lembut jika dia meluncurkan kalimat-kalimat yang lembut ataupun sebaliknya, bisa tampil lebih garang juga. Dalam kontek ini dia memberikan ruang yang lebih terbuka pemain lainnya untuk memberikan perubahan yang dinamis tekanan maupun tempo pada satu komposisi Hal itu dapat didengarkan melalui ‘The Very Thought’, ‘Song’ maupun adaptasi komposisi milik Chick Corea namun diaransir kembali dan diberi judul yang lain yaitu ‘Waltse For Dave’ (diangkat dari ‘Tones For Joan’s Bones’) dan ‘Marathon Man’ (diangkat dari ‘Humpty Dumpty’). Untungnya juga, Van Vliet dapat memberikan sentuhan pemoles yang indah sebagai reaksi permainan Wiro dalam setiap kesempatannya. ‘Song For Eddie’ barangkali lagu ini persembahan untuk Eddie Gomez. Dalam lagu tersebut dia lebih menonjolkan permainan staccato dan bentuk-bentuk chord pada bassnya seperti yang sering dilakukan oleh Eddie Gomez. Selain permainan bass Wiro, pemain piano dan drumnya sebenarnya pantas mendapat perhatian juga. Dia mempunyai sensitivitas dan akurasi yang baik.
Penampilan mereka kali ini memang tidak membawa sesuatu yang baru atau yang membuat kita terkaget-kaget. Namun jika kelompok ini dapat bertahan, barangkali akan menjadi sebuah tim yang bagus. Tentunya jika terus dilakukan penggalian musikal mereka dan dapat menghindari kesan yang membosankan.
LOW MOTION TRIO – SONG Featuring WIRO MAHIEU
(VIA Jazz 9920582)
Komposisi:
01. The Very Thought 5:25
02. Song 6:34
03. Siddhi 5:08
04. Song For Eddie 4:44
05. Slow Motion 7:30
06. Getting Home 5:32
07. Waltse For Dave 7:44
08. Marathon Man 4:20
09. Jnana 5:40
10. No Cash, No Good 5:40
11. Ostinato 3:12
Musisi :
Wiro Mahieu: bass
Jeroen Van Vliet: piano
Pieter Bast: drum