DAVE DOUGLAS – SOUL ON SOUL

Album ini merupakan sebuah persembahan Dave Douglas untuk pianis dan musisi jazz legendaris Mary Lou Williams. Dengan Williams, Douglas barangkali telah banyak mendapatkan inspirasi dalam memandang sebuah karya seni yang seolah-olah berjalan secara sejajar dengan apa yang dilakukan Douglas sendiri. Mengingat formasi serta proyek ini hanya merupakan salah satu formasi saja dalam waktu yang hampir bersamaan. Kita lihat kiprahnya dengan berbagai formasi, konsep dan visi sampai sekarang ini, misalnya dengan kelompok Tiny Bell (campuran musik jazz / Balkan / improvisasi); Satya (campuran instrumen musik dari India dan Barat); Parallel World (tampil bersama string quartet); Sanctuary (sebuah octet musik elektro-akustik improvisasi). Serta beberapa proyek untuk penghargaan para musisi jazz lengendaris. Sebenarnya ada apa dengan Mary Lou Williams (1910 – 1981) yang harus dikait-kaitkan dengan kiprahnya Dave Douglas sekarang ini? “Musiknya begitu abadi dan masuk sebuah standar kualitas untuk di sebut “klasik”. Dia seperti Jiwa di dalam Jiwa”, kurang lebih begitulah komentar Duke Ellington atas Williams. Sementara visi dan konsep dari Williams sendiri sebagian adalah selalu menghadapi rintangan-rintangan dalam mencurahkan inovasi-inovasi dan mencari sesuatu yang baru bahkan kalau kita ingat ketika pada tahun 1977 dia pernah duet dengan Cecil Taylor. Inilah barangkali sesuatu yang bersinggungan dengan apa yang dikehendaki oleh Douglas. Tentunya dengan tinjauan sejarah yang kritis.
Dalam proyek ini, Douglas dibantu oleh enam musisi andalan yang bahkan sering di-singamuda-kan oleh beberapa musisi dan kritisi musik jazz akhir-akhir ini. Dia membuat sembilan komposisinya untuk dipersembahkan kepada Williams dan empat komposisi dari orisinilnya Williams. Bentuk formasi ini seperti peran yang menonjol dimainkan oleh trumpet, klarinet, trombone maupun piano dan drum merupakan sebuah bentuk yang lazim kita ketahui pada kelompok-kelompok jazz band pada era-era tradisional, yang merupakan sebagian masa-masa keberadaan Williams sendiri. Sedangkan untuk mencermati dan mengintepretasikan karya-karya Williams, Douglas mencoba dengan melakukan pendekatan yang sama, minimal dari titik bentuk formasi sama.
Pada kontek sekarang ini, mungkin sudah tidak dikenal lagi peran-peran yang inferior dari masing-masing alat musik tersebut. Sedangkan yang sering terjadi malah sebaliknya. Namun kali ini masing-masing musisi mendapatkan peran yang seimbang atau mungkin dalam tataran penguasaan skill yang sama dan hal ini justru menghasilkan harmonisasi dan counterpoint yang dinamis seperti dalam komposisi ‘Aries’ maupun dalam ‘Waltz Boogie’ dimana iringan permainan piano dari Uri Caine membuat tembang ini semakin menawan (seperti juga yang dia lakukan dalam ‘Soul On Soul’). Sedangkan dalam ‘Multiples’ dan ‘Zonish’ pola-pola improvisasi dan ritmik yang menjadi semakin intens dan canggih saja. Rata-rata dalam album ini mereka memainkan dengan pola dan struktur yang lebih komplek dan terbuka. Inilah yang bagi penulis bahwa musik jazz bisa menempatkan dirinya sendiri dan telah lulus ujian untuk selalu mengikuti jaman dengan jutaan inteprestasi karya-karya lama sekalipun.
Semoga saja semangat yang terinspirasikan dari Mary Lou Williams ini selalu terjaga oleh dan untuk para musisi jazz di seluruh dunia, salah satunya yang dalam hal ini Dave Douglas sudah mencoba untuk melakukannya. Dan untuk tambahan informasi saja album ini berhasil mendapatkan penghargaan Critics’s Poll versi majalah Downbeat dengan kategori “The Jazz Album Of The Year 2000”. (CeMus/WJ).
DAVE DOUGLAS – SOUL ON SOUL
(RCA 09026 63603-2)
Komposisi:
1. Blue Heaven 6:23
2. Ageless 7:11
3. Soul On Soul 6:15
4. Moon On The West 7:21
5. Canticle 6:07
6. Aries 2:31
7. Mary’s Idea 2:47
8. Waltz Boogie 5:04
9. Multiples 9:50
10. Kyrie 4:09
11. Zonish 6:22
12. Eleven Years Old 1:36
13. Play It Momma 3:39
Musisi :
Dave Douglas : trumpet
Chris Speed : klarinet & tenor sax
Greg Tardy : klarinet, bass klarinet & tenor sax
Joshua Roseman : trombon
Uri Caine : piano
James Genus : bass
Joey Baron : drum