Review

Mellow Motif – Sabuy Dee

Mellow Motif - Sabuy Dee
Mellow Motif – Sabuy Dee

Daya tarik Sabuy Dee terdapat pada suara bening, hangat, dan girlish sang vokalis, Natasha Patamapongs yang akrab disapa Oong. Selain bernyanyi, iapun adalah produser, aransir, pun manajer band Mellow Motif bentukannya. Di samping Natasha ialah pianis-produser-aransir-komposer Eugene Ang dari Singapura. Sembilan trek yang tertera di album ini digarap secara apik oleh Natasha dan Eugene serta dukungan rekan musisi berbakat lainnya dengan tetap menjaga karakter swing sekaligus mudah dicerna, artinya pendengar awam sekalipun akan dapat menikmati tanpa harus pusing kepala.

Tidak seperti kebanyakan penyanyi dari kawasan Asia yang sulit menghilangkan dialek asli, Natasha terdengar cukup fasih melafaz lirik yang bukan bahasa ibunya. Simaklah suara manisnya mengartikulasi nomor-nomor populer dari The Great American Songbook; “Happy Talk” yang berdetak bebop, dilengkapi hembusan saksofon tenor Passakorn Suksantipap, “I Won’t Dance” gubahan Jerome Kern/ Oscar Hammerstein II, “They All Laughed” yang menyertakan suara ayahanda Natasha, Nadtha Patamapongs serta jentikan gitar Teerapong Sawaswongse (terasa seperti garapan John Pizzarelli), juga “Frim-Fram Sauce” dalam gaya Nat King Cole Trio – pada trek ini ada sesi “trading fours menarik pada instrumen kontrabas dan peralatan dapur.

Natasha ternyata mampu bernyanyi scat dengan lihai, terdapat dalam lagu tanpa lirik berjudul “Kit Kat” yang ditulisnya bersama Eugene (terilhami “Hershey Bar” dari Anita O’Day). Sepertinya Natasha adalah pecinta cokelat sejati. Tepukan conga menghiasi satu lagi komposisi orisinil mereka, pada trek “A Swing for Singha” yang memang dipersembahkan untuk sponsor Mellow Motif, Singha Corporation. Dua buah lagu di album ini boleh jadi tidak akan ditemukan pada album-album jazz lain; “Sabuy Dee,” mengalun santai terhias saksofon, klarinet, cajón, serta vibrafon dan trek penutup “Tur Moon Rob Chun, Chun Moon Rob Tur” yang terasa naratif. Kedua lagu tersebut menggunakan bahasa Thai dan mungkin hanya Natasha yang mampu bawakan dengan lancar. Andaikan ada penyanyi jazz bule atau kulit hitam yang mau mencoba nyanyikan, dijamin bakalan selip lidah. Sabuy Dee!

Personil

Natasha Patamapongs (vokal)
Eugene Ang (piano
Pornchart Viriyapark (kontrabas)
Chanutr Techatananun (drum)
Narupa Patcharug (cajón, vibrafon, alat dapur)
Passakorn Suksantipap (saksofon, klarinet)
Poramate Patanasaree (bongo)
Teerapong Sawaswongse (gitar)
Nadtha Patamapongs (vokal)

***

Natasha dan Eugene akan tampil perdana di Indonesia, dalam rangkaian acara 3rd Asean Jazz Festival di Harbour Bay, Batam yang berlangsung tanggal 15 – 16 Oktober 2010. Line-up: Natasha Patamapongs (vokal), Eugene Ang (piano), Agam Hamzah (gitar), dan Albert Yap (bas). Menurut jadwal, mereka bakal manggung di hari pertama, Jumat, 15 Oktober 2010.

Renyut Swing Tradisional Dari Negeri Siam

Album : Sabuy Dee
Label : Warner Music Thailand, 2010

1. Lullaby of Birdland (George Shearing/ George David Weiss)
2. I Won’t Dance (Jerome Kern/ Oscar Hammerstein II)
3. Sabuy Dee (I Feel Sabuy Dee) (Prapas Cholsaranon)
4. Happy Talk (from South Pacific) (Richard Rodgers/ Oscar Hammerstein II)
5. A Swing for Singha (Eugene Ang/ Natasha Patamapongs)
6. Frim Fram Sauce (Joe Ricardel/ Redd Evans)
7. Kit Kat (Eugene Ang/ Natasha Patamapongs)
8. They All Laughed (George & Ira Gershwin)
9. Tur Moon Rob Chun, Chun Moon Rob Tur (Prapas Cholsaranon)

Thomas Y. Anggoro

Lulusan ISI Yogyakarta. Telah meliput festival di berbagai tempat di Indonesia dan Malaysia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker