Judul Album : Jazz Samba
Artis : Margie Segers
Label : Musica Studio’s
Tahun Rilis : 1983
Tracklist
No / Judul Lagu / Pencipta / Penyanyi
1 SEJAM YANG LALU Martin Mailoa Margie Segers
2 DERITA HILANG BAHAGIA JELANG Robby Lea Margie Segers
3 ASMARA Tommy, Marie Margie Segers
4 MAAFKAN Buche Pattie Margie Segers
5 ASAP ASMARA Yahya Margie Segers
6 TERTUTUP PINTU HATIKU Ryan Kyoto Margie Segers
7 MAWAR KENANGAN Harry Sabar Margie Segers
8 DIRIMU & DIRIKU Tommy, Marie Margie Segers
9 MENGAPA MESTI DUKA Ireng Maulana Margie Segers
10 NALURI Brins Bresley Margie Segers
11 HANYA PADAMU Paul Irama Margie Segers
12 SEJUTA RASA Andy Nasution Margie Segers
Di era 80-an pemusik Ireng Maulana bisa dianggap pemusik jazz yang aktif merilis berbagai album berkonotasi pop jazz diberbagai label rekaman. Selain menghasilkan sederet album bertema instrumental jazz mulai dari dixieland hingga bossanova. Ireng Maulana pun menghasilkan sederet album pop jazz dengan menampilkan sederet penyanyi penyanyi seperti Harvey Malaiholo, Rafika Duri, Ermy Kullit hingga Margie Segers.
Sudah barang tentu ini merupakan upaya menarik untuk memperpanjang nafas jazz dalam industri musik Indonesia.
Pilihan menampilkan jazz dalam bingkai pop dengan balutan rhythm section seperti bossanova maupun samba merupakan taktik yang menarik. Karena ragam musik yang berkecambah dari Brazil ini termasuk komunikatif untuk pendengar musik yang mungkin tak terlalu akrab dengan musik jazz.
Ireng Maulana sendiri malah sengaja memilih komposisi lagu yang sebetulnya memang pop-minded, untuk kemudian diberi sentuhan seperti ritme jazz samba seperti yang terdengar dalam album “Jazz Samba” milik Margie Segers ini.
Menikmati suara Margie Segers yang memang konotatif dengan jazz dan blues ini kian terasa cair dengan rentak samba yang eksotis. Karakter vokal Margie Segers yang cenderung parau menjadikan lagu yang dinyanyikannnya terasa bermuatan jazzy. Ini meruapakan salah satu kelebihan Margie Segers yang juga menguasai musik blues secara paripurna.
Simak saja lagu “Sejam yang Lalu” karya Martin Mailoa yang berubah menjadi samba yang memikat penikmat untuk ikut sedikit bergoyang menyimak dentuman bass line yang berpadu dengan hentakan drum dan perkusi. Juga lagu dengan aksentuasi Brazillian yang kuat seperti “Asmara” yang ditulis Tommy Marie.
Beberapa komposer pop seperti Robby Lea, Tommy Marie, Harry Sabar atau Buche Pattie ikut mennyumbangkan lagu-lagunya. Tak ketinggalan pula Yahya, komposer yang pernah melejit lewat lagu “Api Asmara” yang dipopulerkan Rien Djamain di tahun 1975, menghadirkan karya yang agak mirip dengan hitsnya dulu bertajuk “Asap Asmara”.
Album ini rasanya merupakan sebuah jembatan bagi penikmat jazz pemula sebelum menikmati suguhan jazz yang lebih dalam lagi.
