Review

Casiopea – 4×4 (Four by Four)

Album:  4×4
Label: Alfa Records, 1982

1. Mid-Manhattan
2. Pavane-Pour Une Infante Dẻfunte
3. Transatlantic
4. Galactic Funk
5. Kauai
6. Chandelier

Casiopea - 4x4
Casiopea – 4×4

Grup asal Jepang Casiopea memiliki peran yang cukup signifikan bagi penyebaran jazz di kawasan Asia, terutama pada gandrungnya subgenre fusion di era 1980-an. Setelah rilis perdana self-titled Casiopea (Alfa Records, 1979) dengan musisi tamu Michael dan Randy Brecker serta David Sanborn, kelompok bentukan gitaris Issei Noro, pemain bas Tetsuo Sakurai dan kibordis Hidehiko Koike tersebut kemudian luncurkan album-album lanjutan sebagai peletak acuan J-Fusion yang dikenal saat ini.

Tiga tahun setelah debut, terciptalah sebuah album kolaboratif bertajuk 4×4 (Four by Four) dengan genap delapan pemain, empat di antaranya ialah musisi tamu sedangkan formasi Casiopea saat itu ialah Issei dan Tetsuo bersama kibordis Minoru Mukaiya juga penggebuk drum Akira Jimbo. Sesi ini terjadi bahkan sebelum grup Fourplay terbentuk – kecuali Don Grusin, tiga kontributor Lee Ritenour, Nathan East dan Harvey Mason merupakan penggagasnya.

Sebelumnya, Harvey telah lebih dulu berinteraksi sebagai produser (dan bermain sedikit) dalam album kelima Casiopea tahun 1981 Eyes of the Mind (Alfa Records) yang direkam di kota Los Angeles. Ada pun 4×4 memuat enam trek, dimulai dengan “Mid-Manhattan” kepunyaan Akira, tipikal jazz-funk era 1980-an, berornamen slapping bass Nathan, bunyi sintetis Don serta pukulan groovy Harvey.

Terdapat pula nomor signature Casiopea “Galactic Funk” terhias percakapan trading fours antar instrumen, juga atmosfer melantai pada “Transatlantic” milik Lee. Detak-detak funk sarat sinkopasi terus berputar hingga sesi terakhir “Chandelier”  yang lumayan energik, namun di antaranya terselip dua trek dalam tempo mengalun; simak aksi gitar akustik Lee dan Issei atas “Kauai” pun “Pavane,” terambil dari gubahan piano solo impresionis “Pavane pour une infante défunte” oleh Maurice Ravel.

Musisi

Issei Noro: gitar
Minoru Mukaiya: kibor
Tetsuo Sakurai: bas
Akira Jimbo: drum

Lee Ritenour: gitar
Don Grusin: kibor
Nathan East: bas
Harvey Mason: drum

 

Thomas Y. Anggoro

Lulusan ISI Yogyakarta. Telah meliput festival di berbagai tempat di Indonesia dan Malaysia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker