Profile

Penyanyi jazz-soul-blues serba bisa, Shayna Steele

Penyanyi jazz-soul-blues serba bisa, Shayna Steele, kelahiran 23 September 1975 di Sacramento, California AS.

Dikenal atas rekamannya dengan Moby dan Snarky Puppy adalah seorang vokalis dinamis yang memberikan makna baru pada keberagaman dan bakat dasar. Kemampuannya yang alami untuk melintasi genre musik, baik di studio, di panggung, atau layar, telah membuatnya tetap menjadi salah satu vokalis yang paling diminati dalam industri ini.

Eksekusi Shayna yang mudah dalam soul dan jazz telah menarik perhatian penonton secara global, baik di Vancouver Jazz Festival, Blue Note, atau sebagai vokalis tamu dengan simfoni terbesar di seluruh Amerika Utara.

Sepanjang kariernya, Shayna telah meminjamkan bakatnya kepada artis terkemuka seperti Moby, yang lagunya seperti Raining Again, Disco Lies, dan Extreme Ways menampilkan vokal blockbuster Shayna. Michael League dari Snarky Puppy memilih lagu asli Shayna, Gone Under, untuk dimasukkan dalam album hit besar mereka, Family Dinner, Volume 1, yang telah menjadi sensasi viral dengan lebih dari 2 juta tayangan dan banyak versi dari musisi di seluruh dunia. Dan bukan hal baru bagi layar kecil dan layar perak, Shayna telah menyanyi dalam soundtrack Hairspray, the Bourne Identity, dan Sex and the City 2, serta membuat penampilan tamu di The Sopranos.

Shayna menghabiskan masa remajanya di Biloxi, Mississippi, di mana dia mengasah bakat teater musikal dan vokalnya. Setelah meninggalkan perguruan tinggi, dia menemukan dirinya di New York City tampil dalam musikal sukses besar, RENT, serta Jesus Christ Superstar, dan kemudian perannya dalam musikal pemenang Tony Award yang besar, Hairspray!

Dia kemudian pindah dan menjadi penyanyi latar vokal untuk Bette Midler, Rihanna, dan Kelly Clarkson, dan tampil dengan sejumlah bintang.

Setelah bersolo karier, menulis, dan merangkai bandnya sendiri, Shayna merilis albumnya, RISE, pada tahun 2015, mencapai posisi #2 di tangga lagu jazz iTunes AS. Dengan suara dinamisnya ia memberikan kehidupan pada album keempatnya, Gold Dust.

Tumbuh dari kebuntuan industri musik selama pandemi, inspirasi Shayna untuk Gold Dust dikendalikan oleh hubungan kreatifnya dengan waktu tambahan bersama keluarganya. Ini mendorong Shayna tidak hanya merencanakan album baru setelah Watch Me Fly (Must Have/Membran) tahun 2019, tetapi juga kembali ke sekolah musik hampir 30 tahun kemudian untuk menyelesaikan gelar musiknya. Melalui studinya di Berklee College of Music yang bergengsi, Shayna tidak hanya mempertahankan IPK 3,95, tetapi juga menciptakan banyak trek album di dalam kelas.

Agus Setiawan Basuni

Pernah meliput Montreux Jazz Festival, North Sea Jazz Festival, Vancouver Jazz Festival, Chicago Blues Festival, Mosaic Music Festival Singapura, Hua Hin Jazz Festival Thailand, dan banyak festival lain diberbagai belahan dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker